Sunday, 4 October 2015

#2 #BOGORLEISUREPROJECT



Hari semakin terik di Kota Bogor, namun tidak mengurangi pengunjung di kebun raya bogor. Di tengah taman saya melihat seorang ibu bersama seorang anak batita bermain bola kecil. Awalnya, saya mengira ibu ini akan segan saya wawancarai karena sedang bermain dan mengawasi buah hatinya. Tetapi semakin saya pandangi, kelihatannya mereka bergembira sekali walau pun matahari sudah mulai naik. Saya sapa dengan lembut, dan dibalas dengan senyuman sapa yang baik.

Ibu yang saya wawancarai ini bernama Ibu Ajeng, ibu ajeng bekerja di Tangerang. Usianya kini 30 tahun dan telah memiliki seorang anak laki-laki. Lalu saya tanyakan kembali, apa alasan Ibu Ajeng datang dari Tangerang ke Bogor.

“Kumpul keluarga sih, sebenernya udah ngerencanain dari lama dan baru sekarang kesampean. Mungkin pas banget lagi long weekend kali ya.”

Setelah itu saya tanyakan pula, pendapat tentang kota Bogor. Ia berpendapat bahwa kota Bogor tidak pernah berubah, selalu jadi tempat untuk menghela napas yang panjang. Ia pun merasa berlibur sejenak di Kota Bogor sangat worth it, apalagi dengan ide “kumpul keluarga”. Ia pun setuju dengan kebun raya bogor adalah tempat rekreasi yang pas untuk buah hatinya. Saya pun menanyakan hal yang lain, “Bu, apakah tidak repot waktu luang ibu pun ibu gunakan untuk menjaga anak ibu yang tengah di usia ingin mencari tahu?” Ibu ajeng pun mengatakan,

“inilah waktu luang saya. Waktu luang menurut saya bukan hanya bersantai, tok. Tapi, bisa menemani anak saya, membawa ke taman yang luas seperti ini juga waktu luang untuk saya. Lagi pula saya juga bersama keluarga besar, berkumpul bersama keluarga besar menjadi waktu luang saya.”


Barulah saya mengerti, waktu luang dari seorang ibu yang telah memiliki seorang anak. Waktu luang tidak selalu sama bagi masing-masing orang. Ternyata, ibu yang memiliki satu orang anak ini sangat suka menyanyi dan jalan-jalan ke mall. Menyanyi ia lakukan dimana saja dan kapan saja, ke mall pun pada saat hari sabtu atau minggu bersama suaminya dan anaknya.

0 comments:

Post a Comment